Senin, 06 Agustus 2012

Prestasi tak mengenal kehidupan dalam keterbatasan

Prestasi tak mengenal kodisi kehidupan dalam keterbatasan


Perasaan kagum muncul ketika selesai membaca Koran Kompas 01/08/12 pada rubrik Nusantara yang ditulis oleh M Kurniawan, mengetahui ada seorang perempuan muda yang masih duduk dibangku SMK, namun dapat menembus prestasi luar biasa yang diperoleh dengan kondisi ekonomi serba pas-pasan, karena ayahnya baru saja di PHK dari perkerjaannya. Bahkan untuk menyambung biaya sekolahnya, sampai merelakan dirinya berjualan Susu Kedelai.

Dia adalah Aquarina Wahyu Purwanti, seorang siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) 1 di Purwakarta. Karena prestasinya yang gemilang dia mendapatkan beasiswa dari negeri Paman Sam tepatnya di Spriengfiled High School (SHC) Oregon United Stated of America selama 1 tahun. Di Oregon itu, dia juga bisa praktik di salah satu perusahaan elektronik di Kelly’s Directional yang merupakan kesempatan yang sangat jarang diperoleh oleh siswa SMK pada umumnya. Tidak hanya itu, orang tua asuh sekaligus Vice President Kelly’s Directional siap mensponsori Aquarina jika dia mau kembali ke amerika melanjutkan Sekolah di Universitas di Amerika.

Susu kedelai dengan berbagai macam rasa dijajakan keliling warung dan beberapa Rumah Sakit pagi sekali sebelum berangkat ke Sekolah. Tak jarang dia terlambat masuk sekolah karena berjualan Susu kedelai. Keuntungan yang diperoleh dari setiap kantung susu, Aquarina hanya mengambil Rp 100,- saja tak lebih. Alhamdulillah, setiap harinya bisa menjual 100 kantung Susu kedelai dan keuntungan bisa mencapai Rp 10.000,-. Keuntungan yang diperoleh dia tabung untuk membiayai sekolahnya.

Karena kesungguhan dan semangat belajar aquarina yang tak pernah padam oleh kondisi hidup keluarga yang seadanya ini membuahkan hasil, aquarina mampu menembus nilai akademis yang menonjol terutama pada mata pelajaran Matematika dan Bahasa inggris. Juga kesungguhannya dalam pendidikan, aquarina bersama kawannya aktif di English Community of Vocational School. Salah satu klub bahasa inggris di Sekolahnya sebagai wadah para pelajar yang ingin meningkatkan English Skill.

Sebuah prestasi yang memberi inspirasi bagi saya atau barangkali bagi seluruh pelajar, mahasiswa yang sedang mengenyam pendidikan. Bahwa keterbatasan bukanlah suatu alasan mutlak untuk maju, sukses meraih prestasi setinggi-tingginya. Kesyukuran seharusnya melekat pada pelajar-pelajar tanpa ada keterbatasan yang berarti dalam pendidikan. Saya yakin suatu saat akan banyak para terpelajar yang bisa memiliki cerita seperti Aquarina bahkan lebih yang membuat decak kagum atas dirinya, keluarganya, masyarakat seluruh Nusa dan Bangsa.

Terima kasih Aquarina Wahyu Purwanti. Saudari telah memercikan kobaran api semangat dalam dunia Pendidikan Indonesia. Saya kagum, orang tua anda lebih kagum dan bersyukur, Bangsa ini beagga bisa menjadi bagian warga negara dalam jiwa engkau.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mohon dimaklumi bagi yang belum bisa dibalas komentarnya. Karena penulis juga memiliki kewajiban dan kesibukan yang tidak bisa dtinggalkan. Tapi tak usah khawatir, insya Allah dibalas. Terima kasih atas kesediaannya untuk mampir ^_^